CURUG BELONDO REGUNUNG - Curung unik di dekat sawah

Apa kabar ?, semoga selalu sehat dan baik ya. Nah kali ini saya akan berbagi Informasi tentang salah satu Curug atau Air Terjun di Kabupaten Semarang, tepatnya di Dusun Krajan, Desa Regunung, Kecamatan Tengaran. Curug Belondo - Regunung, Curug ini masih tergolong baru, mau tau seperti apa ?, yuk tengok hehe.

Hari minggu pagi, tepatnya jam 06.30, saya dari arah Semarang menuju Solo. Setelah melewati Kota Salatiga dan Pasar Kembangsari, saya sampai di pertigaan Klero tepat didepan Alfamart, pertigaan ini seringkali menimbulkan macet dari kedua arah. Dari pertigaan ini saya masuk dan membeli bensin di salah satu toko yang menjual bensin, seraya bertanya letak curug yang saya cari. Setelah mendapatkan Informasi yang sepertinya tidak begitu detail saya segera melanjutkan perjalanan.

Suasana masih pagi, udara juga masih segar, dari pertigaan yang tadi saya masuk dan lurus mengikuti jalan aspal yang akan menuntun saya sampai lokasi. Saya mengikuti jalan cukup jauh, setelah melewati Lapangan saya berhenti, lalu bertanya pada beberapa orang namun mereka justru tidak tahu. Akhirnya saya putar balik sambil membuka GPS di Hp saya, hmm dan memang belum ada di GPS lokasinya, terpaksa saya telusuri di Maps menggunakan Keyword nama desa Regunung. Sempat terkendala sinyal juga dan akhirnya saya temukan letak desa nya, namun saya juga belum tau pastinya desa yang saya tuju benar atau tidak.

Tepatnya tadi saat masuk dari Pertigaan Klero tepat didepan Alfamart, harusnya saya lurus mengikuti jalan dan belok kanan tepat di sebuah perempatan, yang mana jika belok kiri merupakan arah menuju Sendang Senjoyo Salatiga, lurus ke arah Susukan. Setelah saya belok kanan di perempatan tersebut, saya mengikuti jalan di halus yang samping kanan - kirinya berupa dusun - dusun yang asri dan hijau dengan jajaran pohon - pohon nya. Sekitar 15 menit dari perempatan tadi, sebuah Spanduk berukuran besar terpampang di jalan masuk sebelah kanan jalan, ya ini dia Curug Belondo.

Nah karena masih pagi sekali, tempat parkir juga masih sepi, hanya beberapa orang yang lewat untuk pergi ke sawah. Akhirnya saya menitipkan sepeda motor saya di rumah warga yang berada tepat disamping lokasi. Lalu saya segera berjalan ke lokasi.

Jalan masuk sudah halus, ada warung - warung kecil di samping kanan jalan yang belum buka, menyusuri jalan turun sekitar 50 meter, pemandangan indah Gunung Merbabu terlihat dari kejauhan. Jalan semakin turun dan jalan halus yang saya lalui berakhir, tapi di depan saya benar - benar pemandangan yang unik, hijau nya sawah berpadu cahaya mentari pagi benar - benar pemandangan yang mengagumkan.

Kali ini saya harus melewati jalan unik yang samaping kanan - kirinya sawah, hingga ujungnya saya belok kanan karena didepan saya sungai. Menyusuri jalan sambil melihat bening nya air sungai, didepan saya sudah menunggu Jembatan Bambu yang unik untuk segera di lewati. Setelah melewati jembatan bambu tersebut sampai juga di Curug / air terjun nya. 

Tinggi curug Belondo sekitar 15 meter, air yang mengalir begitu bening. Ini adalah curug unik yang tersembunyi di balik tebing yang menghadap area pesawahan warga. Di samping curug ada batang kayu besar yang ambruk dan menjadi daya tarik tersendiri karena tepat di samping Curug. Saya duduk - duduk sebentar dan mengabadikan air terjun ini lewat Video dari Kamera Pocket saya, tak lupa foto menggunakan HP. Saya keluarkan Mini Tripod saya lalu saya gunakan untuk HP saya, buat apa sih ?, hehe untuk memotret air terjun ini menggunakan setting manual untuk Slow Speed. Karena masih pagi dan pencahayaan bagus, saya mencoba memotret air terjun ini menggunakan Aplikasi Long Exposure 2 untuk membuat air terjun ini semakin halus.

Setelah selesai akhirnya saya pulang dan tak lupa bertanya pada seorang Ibu yang berada di Sawah tentang air terjun ini. Air terjun ini ditemukan tidak sengaja saat ada Event Trabas / Trail. Jadi salah seorang peserta melewati lokasi Air Terjun yang kemudian di usulkan untuk dijadikan tempat wisata. Air terjun yang masih baru ini memang belum begitu dikenal, hanya orang orang sekitar dan wisatawan terdekat yang sering kesini. Pada hari - hari libur tempat ini ramai dikunjungi oleh Keluarga yang mengajak anak - anaknya bermain dan mandi, adapula anak - anak muda baik laki - laki mapun perempuan yang datang kesini berkelompok.

Di jalan pulang dari jalan sawah saya sempatkan istirahat sebentar, seraya melihat salah satu pohon bertuliskan Pohon Belanda - Usia 110 Tahun. Pohon nya lumayan tinggi dan dililit menggunakan kain bermotif kotak -kotak. Lalu saya sedikit naik lagi dan berhenti lagi di salah satu warung yang baru buka dan tak lupa menambahkan lokasinya di Google Maps.

Nah demikian perjalanan pagi - pagi saya ke Curug Belondo / Air Terjun Regunung. Semoga bermanfaat dan bagi kalian yang menggunakan GPS lokasinya sudah saya tambahakan, jadi tidak perlu kawatir nyasar dulu seperti saya haha. Semoga bermanfaat dan terima kasih, salam Explore.

Akses Lokasi

1.) Dari arah Semarang - Salatiga, setelah melewati Pasar Kembangsari dan Polsek Tengaran, maju lagi sampai ada pertigaan tepat di depan Alfamart. Sampai di pertigaan belok kiri dan masuk ikuti jalan. Akan ada pertigaan lagi agak menyamping, anda ambil yang kanan ( Jl. Rejosari - Cukul ). Setelah melewati PT. Muara Krakatau II, maju sedikit lagi ada perempatan besar, belok kanan ( Jl. Dukuh Mojo ). Ikuti jalan, lokasi berada di samping kanan.

2.) Dari arah Solo - Boyolali, setelah melewati Jembatan Kalitanggi anda lurus hingga sampai pertigaan tepat diepan Alfamart. Belok kanan dan masuk ikuti jalan. Akan ada pertigaan lagi agak menyamping, anda ambil yang kanan ( Jl. Rejosari - Cukul ). Setelah melewati PT. Muara Krakatau II, maju sedikit lagi ada perempatan besar, belok kanan ( Jl. Dukuh Mojo ). Ikuti jalan, lokasi berada di samping kanan.

Informasi

• Nama : Curug Belondo
• Lokasi : Dusun Krajan - Desa Regunung, Kecamatan Tengaran, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah 
• HTM : Rp.3000 
• Maps Keyword : Air Terjun Belondo

Berikut Videonya.